Menyediakan pelatihan motivasi spiritual, pendampingan, e-book dan konsultasi pemberdayaan diri Islam, WA/CALL 087823659247

e-Book Munir Hsan Basri

e-Book Munir Hsan Basri

Katanya mau menulis

Katanya mau menulis, kok belum ada juga tulisannya ? Saya mau nulis apa ? Saya nggak ada ide, dan kalau pun ada ide, rasanya idenya nggak menarik. Yang menjadi pertanyaan, kok saya sudah memutuskan bahwa idenya tidak menarik sehingga tulisannya tidak ada. Inilah hambatan terbesar banyak orang dimana belum ada tulisan sudah dihakimi sendiri. Bagaimana ide itu tidak menarik, sedangkan tulisan itu belum dibuat dan belum dibaca ?

Katanya mau menulis, tulis aja. Bersyukurlah jika ada yang protes, itu artinya tulisan itu dibaca. Ada ketidaksesuaian apa yang saya maksudkan dalam tulisan dengan orang yang membaca. Tanggapi saja dengan senang untuk menulis lagi. Sebaliknya ada tulisan yang tidak ada protes, bisa jadi tulisan itu belum ada yang baca.

Buatlah sikap bahwa menulis itu BUKANlah perlombaan, jadi jangan pernah khawatir untuk kalah. Setiap tulisan berbeda dan memiliki keunikan tersendiri. Saya "berlomba" dengan diri saya sendiri untuk bisa menulis, Anda "berlomba" dengan Anda sendiri untuk bisa menulis. Jangan pernah membandingkan dengan orang lain. Menulislah terus ... membuat kita semakin senang dan sehat.

Jika dalam menulis aja seperti hal di atas, maka bisa jadi persoalannya sama dengan aktivitas lain. Bagaimana kita ingin berdagang/berbisnis ? Apakah ada ketakutan dengan kegagalan ? Ya. Padahal gagal itu menunjukkan kita tidak melakukan apa-apa. Berdagang/berbisnis adalah menjalankan usaha unik yang kita miliki untuk memberikan solusi kepada banyak orang. Tidak ada yang sama dalam berdagang, sekalipun yang dijual produknya sama. Pasti ada pelayanan yang berbeda, lokasi yang berbeda, konsumen yang berbeda ... bahkan bahasa agamanya, rezeki kita tidak sama alias tidak tertukar satu sama lain. kegagalan kita karena kita sudah menyakini kita gagal. Dagangnya takut tidak laku dan sebagainya. 


Hal yang sama juga terjadi dalam kerja, banyak orang merasa bahwa nggak perlu kerja yang luar biasa. "ntar juga dicuekin" dan sebagainya. Apalagi hasilnya belum jelas. Kondisi ini membuat orang hanya bekerja dengan cara-cara yang sama. Tidak ada keinginan menjadi semakin baik, hanya menjalankan perintah atasan. Tidak ada produktivitas dan hidupnya sama sepanjang tahun. 


Katanya mau menulis atau kerja atau berbisnis ... jalani aja. kalau belum ada yang membaca tulisan kita, tulislah lagi. kalau belum ada yang merespon kerja kita, maka kerja lagi. Demikian juga dengan berdagang, kalau belum ada yang beli, maka jual lagi. Kita tidak pernah tahu kapan dibaca tulisan kita, dihargai kerja kita, dibeli produk kita, tetaplah meningkatkan semua itu semakin baik.



No comments:

Post a Comment

Featured post

Apa iya karyawan itu mesti nurut ?

  Judul ini saya ambil dari pengalaman memimpin sebuah team. Ada karyawan yang nurut dan ada yang "memberontak". Apakah keduanya a...