Menyediakan pelatihan motivasi spiritual, pendampingan, e-book dan konsultasi pemberdayaan diri Islam, WA/CALL 087823659247

e-Book Munir Hsan Basri

e-Book Munir Hsan Basri

masalah gitu kalau nggak lebih baik

 Judul di atas menjadi sebuah pertanyaan bagi mereka, entah itu pemilik perusahaan, direktur, manager, atau karyawan atau siapa saja Anda. Tanpa disadari banyak orang merasa tidak ada masalah untuk tidak menjadi baik. Mereka yang jadi bos, bisa mengikuti keadaan yang berubah (lebih baik) itu dengan uang mereka miliki sekarang. Seorang lingkungan itu bisa dibayar. Gaya ini juga ditiru oleh profesional untuk selalu mendapatkan uang dan bisa mengikuti zamannya. Ada yang bertahan dan banyaknya tidak bisa bertahan. Paling tidak kehidupan ini menjadi semakin tidak ringan dan tidak mudah.

Bisa jadi orang sudah merasakan waktu yang tidak cukup untuk mengerjakan yang seharusnya dilakukannya. Ini menunjukkan indikasi bahwa kemampuan kita sudah tidak cukup untuk menghadapi keadaan sekarang, apalagi di masa depan. Atau kita merasa selalu capek atau lelah setelah seharian kerja. Ini adalah akibat dari tidak adanya kemampuan yang diupayakan untuk lebih baik. Tidak menjadi lebih baik itu BUKAN sekedar biasa-biasa saja, mungkin seorang manager merasa nyaman selama anak buahnya tidak lebih baik atau atasan yang tidak mengusik kinerjanya. Maka keadaan ini tidak memaksa dirinya untuk meningkatkan kemampuannya lebih tinggi. Kemampuan bertahannya hanya bisa ditunjukkan oleh hasil yang 80% atau 100% kinerja. Hasil ini sudah dikerjakan dengan seoptimalkan (kerja keras). 

Apa sih yang membuat orang harus menjadi lebih baik :

1. Lingkungan yang setiap hari menjadi lebih baik. Ilmu dan kemampuan mereka itu sudah tidak sanggup menghadapi kehidupan sekarang. Kemampuan mereka mengandalkan kemampuan 2 tahun lalu atau bahkan lebih lama lagi.

2. Usia yang tidak lebih muda lagi menuntut Anda bekerja dengan lebih cerdas BUKAN lagi kerja keras. Seorang yang manager tidak mampu bersaing dengan mereka yang muda dalam soal ilmu dan kemampuan. Setiap Anda berulang tahun boleh menjadi cermin, apakah Anda sudah berkemampuan lebih baik ?

3. Bawahan atau karyawan yang lebih muda dan yang berkemampuan tinggi selalu "bertentangan" dalam pola pikir. Terkadang mereka mencari perusahaan yang menghargai kemampuan tinggi. Akibatnya Anda sebagai manager hanya memiliki anak buah yang kemampuan rendah, yang cenderung patuh kepada atasan dan biasanya memuji kehebatan Anda. Yang terjadi adalah organisasi Anda tidak menjadi lebih baik.

4. Pemilik atau atasan di atas Anda pasti ingin organisasinya terus menjadi lebih baik. Anda mau tidak mau dituntut menjadi lebih baik dalam kemampuan dan ilmu. Jika Anda tidak mampu menerima permintaan pemilik atau atasan di atas Anda, maka Anda tidak dipercaya lagi. Walaupun Anda tidak dipecat, maka Anda hanyalah pelengkap saja menuju pensiun.

5. Yang dapat menggerakkan Anda untuk menjadi semakin baik adalah waktu pensiun (tidak dipakai lagi). Semakin tidak lebih baik tahun ini telah menciptakan kebiasaan yang tidak baik ditaun berikutnya, akhirnya menjadi berat untuk menjadi lebih baik di masa yang lebih tidak muda.

6. Keluarga menjadi pendorong yang baik untuk Anda memiliki kemampuan yang lebih baik. Saat bujangan tanggungan masih kecil, sudah berkeluarga tanggungan semakin besar apalagi anak yang sudah dewasa dan mesti kuliah. Hanya dengan kemampuan yang lebih baiklah dapat membantu kehidupan keluarga yang lebih baik.

Dan mungkin masih banyak lagi. Perhatikan faktor di atas yang telah mengingatkan Anda untuk segera meningkatkan kemampuan Anda sekarang. Kalau tidak perhatikan pula kehidupan Anda ... mulai mengalami kesulitan dalam kerja, semakin tidak cukup waktu dan mudah lelah berat setelah kerja. Masih mau seperti ini terus ? 

Orang yang cerdaslah yang bisa mengambil pelajaran. Bertemanlah dengan orang baru atau temen lama yang sudah banyak berubah menjadi lebih baik karena kemampuannya. Masalah gitu kalau nggak lebih baik ? Pasti masalah dan bertambah masalahnya setiap hari.

Demikina kultum ini saya sampaikan dari pengalaman dan pengamatan saya. Kultum yang memotivasi Anda dan saya sendiri untuk selalu bergerak dan meningatkan kemampuan. Pemberdayaan diri menjadi langkah utama yang mesti dilakukan. Tetap semangat ya. 

No comments:

Post a Comment

Featured post

Apa iya karyawan itu mesti nurut ?

  Judul ini saya ambil dari pengalaman memimpin sebuah team. Ada karyawan yang nurut dan ada yang "memberontak". Apakah keduanya a...