Menyediakan pelatihan motivasi spiritual, pendampingan, e-book dan konsultasi pemberdayaan diri Islam, WA/CALL 087823659247

e-Book Munir Hsan Basri

e-Book Munir Hsan Basri

Katanya mau menulis

Katanya mau menulis, tapi memang ngga bakat menulis. Disisi lain, kita banyak menulis di media sosial dan menulisnya lancar. Banyak orang menjadi pintar menulis karena ada sosial media, seperti facebook, twitter dan sebagainya. Sebenarnya menulis itu menjadi dasar setiap orang dalam beraktivitas, termasuk dalam kerja. Membuat laporan ? Ya menulis. Mengumpulkan data ? Ya menulis. Rapat atau meeting ? Ya menulis.

Yang paling sering kita menulis adalah dalam menulis pesan chatting di WA atau curhatan di FB dan instagram. mengapa sih harus menulis ? Saat kita menuangkan ide dalam tulisan di media apapun dapat menunjukkan kepribadian kita, yang tidak terungkap dalam komunikasi atau pergaulan. Dan bahkan tulisan kita dapat menunjukkan kecerdasan kita yang sebenarnya. Dengan demikian orang lain dapat berkomunikasi dengan kita lebih baik lagi.

Tak hanya itu menulis merupakan amal untuk berbagi ilmu yang bermanfaat. Saya positif bagi yang menulis dan menjadi inspirasi bagi orang lain. Disisi agama, menulis adalah amal jariah yang menjadi kebaikan kita setelah meninggal. Nggak pengen menulis ? Masih malas ? Apa merasa bisa ngomong tapi susah menulis ? Takut tulisannya tidak bagus ? dan banyak lagi pertanyaan yang membuat Anda tidak menulis dengan sungguh-sungguh. Setiap orang memiliki pengalaman hidup yang berbeda, pengalaman hidup kita bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang yang belum mengalaminya.

Pernahkah kita menulis atau membuat catatan atas iman dan amal saleh kita. karena memang kita tidak pernah menulisnya, maka kita pun lalai untuk mengevaluasinya. Bayangkan kita menulis, "sampai dimana iman saya hari ini ?" katanya saya beriman, tapi mengapa saya saya belum shalat dengan kesungguhan ? Catatan tentang iman ini bisa membuka hati kita dan mendorong untuk berbuat lebih baik. Tidakkah kita mau menulis tentang diri kita sendiri ? Tidak ada yang salah dan teruslah menulis agar kita menjadi lebih baik.

Ada yang bilang,"setelah menulis rasanya perasaan saya plong". Menulis tentang keluhan kita bisa jadi seperti curhat kepada diri kita sendiri atau curhat kepada Allah. Sering orang bilang sebagai self talk. Self talk negatif memberi keburukan kepada kita, tapi sebaliknya saat self talk kita positif, maka banyak manfaat yang kita dapatkan. Yuk menulis apa saja yang baik .... Insya Allah kita diberi petunjuk/hidayah lewat hati dan hati mendorong kita menulis. 

katanya mau menulis, ya tulis aja setiap hari di mana saja. Insya Allah tulisan kita membantu orang lain atau paling tidak menambah wawasan.



No comments:

Post a Comment

Featured post

Apa iya karyawan itu mesti nurut ?

  Judul ini saya ambil dari pengalaman memimpin sebuah team. Ada karyawan yang nurut dan ada yang "memberontak". Apakah keduanya a...