IYA (Iman Yakin Amalkan)
Berbagi kebaikan
dengan mengamalkannya
Kami adalah manusia biasa yang masih jauh dari memiliki iman yang tinggi. Segala puji hanya bagi Allah yang memiliki Maha Rahman dan Rahim masih memberi rahmatNya lewat peringatan dan petunjukNya kepada kami, dimana iman kami kadang naik dan kadang turun (banyak turunnya). Bisa jadi kami masih ada iman, tapi amalannya tidak baik (tidak beriman) karena ada yang hilang. Apa yang hilang itu ? Tidak tersambungnya iman dengan amal karena pikiran kami tidak terbimbing dengan iman. Maka yang mendominasi amal itu adalah nafsu (syetan). Semakin hari semakin berbuat tidak baik, hati menjadi tidak bersih (berdosa). Masalah dan kesadaran yang Allah berikan menjadi pemicu untuk yakin dan beramal saleh.
Untuk itu kami
berbagi pengalaman dan pengalaman itu Insya Allah berasal dari Allah. Mari kita
kuatkan IMAN yang sudah kita miliki dengan membaca ilmu dan petunjuk (kitab
Allah = Al Qur’an) agar kita YAKIN. keYAKINan itu mendorong kita berbuat Amal
yang saleh. Amal saleh yang kita kerjakan berbalik untuk membuat kita semakin
berIMAN.
Motto kami dalam
menjalankan gerakan ini adalah “semakin baik hari ini”. Kalimat ini merupakan
kalimat hipnosis yang mengajak pikiran kami untuk IYA hari ini, HADIR
pada HARI INI secara utuh untuk menjadi manusia seutuhnya (Iman
menghadirkan hati, Yakin menghadirkan ilmu dan pikiran dan Amalkan
menghadirkan tubuh/fisik). Karena yang ada adalah HARI INI, dan kami
diajak berjanji seperti “demi waktu, semua manusia rugi kecuali mereka
beriman dan beramal saleh. Saling mengingatkan tentang kebenaran dan saling
mengingatkan tentang kesabaran”.
HARI KEMARIN mesti
kami tinggalkan karena tidak ada jaminan hari ini menjadi baik dengan bercerita
hari kemarin. Bahkan kebaikan hari kemarin menjadi hilang atau tidak banyak
membantu kita HARI INI.. Bagaimana HARI BESOK ? HARI BESOK itu
tidak ada, karena saat kami bangun HARI BESOK itu menjadi HARI INI.
Karena HANYA ada HARI INI, maka berbuatlah SEMAKIN BAIK. SEMAKIN
BAIK itu menuntun kami belajar bertahap sesuai KEMAMPUAN. Jadi kita
pasti BISA SEMAKIN BAIK HARI INI
Munir Hasan Basri
Trainer,
Motivator dan Writer
No comments:
Post a Comment