Hasil yang kurang sesuai harapan membuat kita kurang positif menyikapinya, tapi ada beberapa orang bisa menerimanya. Bayangkan saat kita berhasil mewujudkan apa yang menjadi passion kita, maka terbukti kita sangat puas dan senang banget. Hal ini menambah semangat atau membuat kita senang melakukannya lagi untuk hal lain. Memang perlu kesungguhan dan berani menyisihkan waktu untuk mewujudkannya. Siapkah kita ?
Ada yang merasa belum siap karena aktivitas rutin dan yang menarik itu sangat menyita perhatiannya dan bisa mengalahkannya. Memulainya tidak mudah dan ringan. Kita melawan sesuatu yang sudah berjalan dan rutin (kebiasaan). Bagaimana kita memulai dengan menumbuhkan keyakinan terhadap apa yang kita kerjakan ?
Buat apa sih kita kerjakan ? Buat dapatin uang ? Bisa saja yang terjadi untuk menambah uang kita. Oke saja, tapi kan tidak sekedar itu ? Apakah uang bisa mengarahkan kita ? Kita sendiri yang mengarahkannya. Keyakinan itu merupakan sesuatu yang bisa menjamin apa yang kita kerjakan itu baik dan menghasilkan. Sesuatu itu pasti lebih besar dari kita sendiri, memiliki kekuatan dan dorongan dari Allah. Keyakinan ini menjadi energi besar untuk memulai, dan perlu pemeliharaan yaitu dengan adanya aktivitas/kerja yang terus-menerus meningkat.
Mengapa keyakinan itu mesti kepada Allah ? Kan seringkali juga bisa muncul dari luar kita. Keyakinan dari luar kita itu bisa saja terjadi, tapi tidak mutlak. Cenderung relatif, suka berubah seiring waktu. Yakin dengan kerja keras memberikan hasil bisa saja, tapi hal ini sangat bergantung kepada hasil kerja kerasnya.
Berpikir sekarang bukan untuk hari ini saja, tapi untuk hari berikutnya (hasilnya). Jadi sangat menentukan apa yang kita yakini sekarang, yang kita pikirkan dan apa yang kita kerjakan saat ini, fokuslah dan sungguh-sungguh. Insya Allah kita diberikan kekuatan dan bimbingan dalam melakukannya.
Kultum motivasi kali ini untuk selalu memberdayakan diri tanpa peduli dengan orang lain, agar kita fokus untuk mewujudkannya.
No comments:
Post a Comment