Memberi ruang bagi pikiran untuk disemangati agar menjadi apa yang kita inginkan dengan Perbuatan yang baik
e-Book Munir Hsan Basri
Selasa, November 29, 2022
Magic Word Orang Hebat
Pesan tren Kata kerja
Ngomongin kata kerja seperti belajar Bahasa Indonesia disekolah dulu. Saat ini saya merasa kata kerja itu penting, mengapa ? Karena dengan pikiran dan lisan yang menggunakan kata kerja memberikan keuntungan dalam beraktivitas. Kata kerja itu seperti memerintahkan diri kita sendiri untuk melakukannya
Biasa kata kerja itu menggunakan awalan me, seperti "membangun rumah", "mengerjakan tugas" dan sebagainya. Pikiran yang berisi kata kerja, sekaligus memerintahkan tubuh untuk melaksanakannya. Kata kerja bisa menjadi kerja yang produktif jika kita mengambil inisiatif tanpa diperintah orang lain, proaktif. Proaktif sebagai antisipasi sebelum terjadi.
Proaktif bisa juga karena kita memiliki tujuan tertentu ... jadinya tidak ikhlas. Akibatnya proaktifnya kita menjadi terfokus kepada hasil (tujuan). Bisa kecewa dan capek. Tapi sebaliknya jika kita proaktif dengan ikhlas untuk kebaikan diri kita sendiri dan orang lain. Maka kita merasa bersyukur atas nikmat yang sudah kita miliki dan memiliki perasaan senang.
Magic Word Kerja bukan perlombaan
Dalam struktur organisasi selalu ada satu pimpinan, kita sebut aja manager. Terkadang seorang manager bisa ditunjuk karena pengalaman atau faktor lain. Yang adalah bawahan manager sekalipun ada asisten manager. Seolah managerlah yang berhasil dan bawahan menjadi pendukungnya sehingga banyak awahan bekerja tidak maksimal. Selamanya jadi bawahan selama managernya masih ada. Lalu bagaimana departemen dari manager ini bisa berkembang lebih maju ?
Senin, November 28, 2022
Berani bertindak berani salah
Kalau kata "mau" semua bisa. Mau sukses ? Mau kerja ? Mau jabatan ? Tetapi dibalik kata mau itu tidak mendorong orang untuk bertindak. Biasanya mau dihubungkan dengan kemudahan, kalau bisa mudah sukses saya jalani. Begitu juga mau kerja asal gampang dan seterusnya.
Disisi lain, kata mau juga tidak menjamin orang tersebut bisa berhasil sekalipun jalannya mudah dan ringan. Ada kekhawatiran mau bertindak itu karena khawatir salah/gagal. Bisa jadi "mau sukses" itu mudah dijalaninya tapi akibatnya bisa timbul banyak masalah. Apakah mungkin keberhasilan itu tanpa salah/gagal. Sedangkan salah/gagal tidak disukai. maka seringkali orang yang mau bisa berhenti saat salah atau gagal.
Bagaimana dengan kata "mau" diganti dengan kata "berani". Kata berani lebih kuat untuk mengerjakannya, dan pasti juga sudah siap (berani) salah/gagal. Kalau berani salah atau gagal berarti berani pula menemukan solusinya. Dan sekalipun berani, tidak ada jaminan juga selalu benar. Berani membuka kita untuk terus melakukannya.
Magic Word Semua orang bisa
Beberapa orang merasa minder untuk sukses, bahkan merasa tidak mampu mengerjakan pekerjaannya dengan baik. Berbagai alasan dikemukan, "saya bukan sarjana" atau "saya kan bawahan" dan sebagainya. Mau begitu terus ?
Semua orang tidak ada yang tahu, apa yang dikerjakannya sekarang ini adalah suksesnya. Atasan, yang punya perusahaan dan bawahan tidak pernah tahu jalan mana yang mengantarkan mereka sukses. Jadi teruslah bekerja dan tingkatkan menuju kerja yang semakin berkualitas.Pesan tren Seberapa mengenalnya kita dengan Allah ?
Umumnya orang kalau sakit per ke dokter atau rumah sakit. Kita yang curhat tentang penyakit kita ke dokter, dokter hanya menganalisa dan memberi solusinya. Atau ada yang tidak ke dokter, tapi membiarkan penyakitnya dan yakin dengan istirahat dan pola sehat. Hasilnya agak lama sih. Dari sini ada orang yang percaya pada dirinya sendiri atau percaya kepada dokter ?
Percaya kepada dokter berkurang oleh rumah sakit atau dokter yang mata duitan, yang berakibat sembuhnya lama. Percaya kepada diri sendiri hanya mengandalkan makan yang sehat, minum obat umum dan istirahat. Atau ada yang berdoa dan percaya Allah sembari minum obat. Mestinya kita menyelarasakan ketiga hal tersebut.
Yang utama, kita mestinya percaya kepada Allah yang memberikan penyakit kepada diri kita dan Allahlah yang menyembuhkannya pula. Dalam hal ini kita mesti merenung tentang hadirnya penyakit kepada diri kita. Bukan kepada orang lain ? Kok sekarang ? Yakinlah ada yang salah dengan kita dan bersegeralah memohon ampunan dan memperbaiki diri dalam ibadah dan amalan. Dengan sikap dan perilaku ini, kita dapat meningkatkan iman kita kepada Allah dengan bersyukur lewat pola makan sehat, pola isitrahat yang cukup, pola olahraga yang seimbang.Inilah dasar yang cukup untuk mempercayai upaya ke dokter
Begitu juga menyikapi dengan kendaraan yang rusak. Mestinya kita bawa ke bengkel, karena memang banyak orang tidak tahu mesin kendaraan. Iman kita kepada mesti mendasari kita melakukan perbaikan ke bengkel. Pastilah setiap musibah menjadi pengingat kita atas apa yang sudah kita lakukan kepada Allah. Dasari memperbaiki kendaraan ke bengkel dengan banyak istighfar dan bila perlu mengeluarkan sedekah. Rasa syukur dengan memelihara kendaraan mesti kita lakukan.
Bagaimana dengan kesepian ? Apakah mesti mencari hiburan ? Kembali semua itu kepada Allah. Percaya kepada Allah bahwa kesepian itu bukan perlu hiburan tapi mengisi dengan banyak ibadah dan beramal saleh. Banyak orang yang memiliki uang, ternyata mereka juga masih kesepian. Apakah mereka yang berbisnis hiburan (pelaku dan pemilik) juga tidak kesepian juga ? Jadi bukan kesepian itu perlu hiburan, tapi mengisi kehidupan dengan berbagai aktivitas yang membuat kita dekat dengan Allah.
Jadi boleh-boleh saja kita percaya dokter, teknisi atau penghibur, tapi jauh lebih penting memperbaiki hati yang sakit, hati yang tidak bersih atau hati yang jauh dari Allah. Iman yang bener dan kuat kepada Allah memberi kebaikan bagi kita, kalau sakit atau kendaraan rusak kita bersabar, dan banyaklah bersyukur saat sehat dan memiliki nikmat yang cukup
Featured post
Udah bisa bangun paginya
Alhamdulillahirabbilalamin masih diberi kesempatan hari ini, dibangunkan dan diberi pikiran fresh untuk memperbaiki keadaan sendiri. Hari se...
-
Banyak orang diperdaya dirinya dan senang, hasilnya materi. But sedikit orang berdayakan dirinya dan bahagia, hasilnya produktif bisa mendap...
-
Setelah saya menulis membangun training center dari nol , saatnya saya bercerita mengembangkan training center itu sendiri. Bermodal awal ...
-
Selamat siang semuanya, Semoga sehat selalu dan bisa beraktivitas yang menyenangkan. Saya ingin berbagi tentang pengalaman berada di dalam ...