Menyediakan pelatihan motivasi spiritual, pendampingan, e-book dan konsultasi pemberdayaan diri Islam, WA/CALL 087823659247

e-Book Munir Hsan Basri

e-Book Munir Hsan Basri

Bersyukur adanya puasa

 Kemarin saya menulis tentang puasa dan ibadah lainnya dapat dikerjakan dengan sedikit paksaan untuk memulainya. Bagaimana caranya untuk mengalihkan paksaan itu menjadi dorongan yang lebih baik, khususnya dalam bulan puasa ?

Yang baik adalah hadirnya kesadaran kita untuk menikmati bulan puasa dengan ikhlas, tapi tidak mudah dengan iman yang rendah. Selama ini kita memiliki persepsi bahwa puasa itu kewajiban untuk mendapatkan kebaikan bagi kita. Sebagai kewajiban dalam menjalani puasa agak berat. Maka paksaan itu menjadi langkah awal memulainya. Saya berpikir untuk merubah persepsi itu agar lebih mudah dan ringan serta membuat kita ingin menjalaninya. Apa ya ?


Allah menghadirkan bulan puasa untuk menghapuskan kesalahan, jalan menuju taqwa dan kebaikan yang berlipat. Dengan kata lain Allah memberikan KESEMPATAN kepada kita untuk mengambil kebaikan itu semua, bukankah kita banyak dosa dan kesalahan. Penghapusan dosa itu memperlebar kedekatan kita kepada sehingga kita berharap kepada rahamtNya. KESEMPATAN bulan puasa belum tentu dapat kita jalani setiap bulan, karena Allah hanya memberikan KESEMPATAN ini 1 bulan dari 12 bulan yang ada. Kita dapat membangun persepsi baru tentang bulan puasa yaitu mengambil KESEMPATAN ini untuk memperbaiki diri dan meningkatkan hubungan kita kepada Allah. Masak sih ada orang beriman yang tidak mau diampuni dosa dan diberikan rahmat dari Allah ? Jika KESEMPATAN ini tidak dapat kita ambil, berarti hati ini begitu gelap sehingga tidak mampu lagi melihat KESEMPATAN Allah ini sebagai langkah menjadi bertaqwa. Jika ini terjadi maka kita bener-bener mesti memaksakan diri untuk membersihkan diri.

KESEMPATAN selama bulan puasa ini mesti kita sikapi dengan bersyukur, apakah ada waktu lain ? Sekali pun masih ada di tahun depan, tapi apakah kita masih diberi kesempatan lagi ? Mari kita syukuri bulan puasa ini sebagai KESEMPATAN terakhir dari Allah untuk menjadi kita orang yang bertaqwa. Sikap ini dapat mendorong kita menjalani puasa dengan mudah dan nyaman.

Insya Allah kultum motivasi kali ini bener-bener memberdayakan diri kita dapat berpuasa dengan lebih baik, dan berharap Allah menyempurnakan puasa. 

No comments:

Post a Comment

Featured post

Apa iya karyawan itu mesti nurut ?

  Judul ini saya ambil dari pengalaman memimpin sebuah team. Ada karyawan yang nurut dan ada yang "memberontak". Apakah keduanya a...